Sunday, November 20, 2016

wisata jalan malioboro jogja

obyek wisata jalan malioboro jogja
Yogyakarta semuanya sudah tak asing dengan nama tersebut, yaitu kota yang terkenal dengan sebutan kota gudeg. Yogyakarta memang selalu menyajikan kenyamanan bagi setiap orang yang berada disana, bagaimana tidak disamping kota yang sangat indah dengan pemandangan serba ala kraton dan juga masyarakat yang sangat ramah membuat setiap insan yang berkunjung semakin betah untuk waktu yang lama. Memang Yogyakarta dari dulu selalu menawarkan keunikan budaya lokal yang selalu dilestarikan agar tidak punah dimakan zaman yang sudah modern saat ini, berada di Yogyakarta ketika pengunjung menjelajahi budaya kraton dan jawa yang masih dipertahankan sampai saat ini akan mendapatkan ilmu pengalaman yang sangat mahal yang tak di dapatkan di tempat lain.

Kota Yogyakarta selalu membuat setiap orang yang berkunjung merindukannya untuk kembali lagi, kota ini memiliki banyak sekali tempat wisata yang menarik, diantaranya yang sangat terkenal adalah jalan malioboro, jalan sepnjang 2,5km yang membentang dari tugu Yogyakarta sampai kantor pos Yogyakarta ini selalu menawarkan keramain dan keindahan, jalan ini tak pernah sepi dari pengunjung bahkan setiap harinya ribuan pengunjung melewati jalan ini ada yang sekedar lihat lihat ada juga yang belanja dan segala urusan dan niat yang dilakukan pengunjung.
Nama malioboro juga dikatakan sebagai ikon nya Yogyakarta, karena jalan malioboro terletak di dekat kota kraton Yogyakarta dan sering juga dikatakan sebagai titik garis imaginer bila di lihat dari peta garis tersebut menghubungkan tiga unsur yang semuanya punya mistis yang luar biasa yaitu menghubungkan antara pantai parang tritis, jalan malioboro dan gunung merapi.

Jalan malioboro terkenal juga tempat berkumpul untuk seniman seniman yang berada di Yogyakarta karena dikota gudeg ini banyak seniman seniman yang terkenal keunikanya dan banyak seniman Indonesia bahkan mancanegara berasal dari kota Yogyakarta, berbagai macam seni ada di kota ini mulai dari seni musik, seni melukis, seni tari, seni happening art, seni pantomim dan lain lain, banyak dari mereka berkumpul di jalan malioboro, ketika kita jalan jalan pada waktu sore atau malam hari kita akan dihibur dengan music keroncong dengan memakai alat alat musik tradisional dan juga di gabungkan dengan alat musik modern.
Sejarah Jalan Malioboro
Siapa saja tidak akan menyangka kalau jalan yang sekarang sangat ramai ini pada zaman dahulu jalanan ini hanyalah jalan raya biasa yang sepi senyap dengan banyak pohon asam di pinggir jalan. Jalan Malioboro pada waktu dahulu hanya dilalui oleh warga sekitar yang hendak berjalan ke keraton Yogyakarta, ataupun warga sekitar yang ingin pergi ke Pasar Beringhardjo untuk berbelanja kebutuhan sehari hari. Nama Malioboro pun konon menurut cerita mempunyai dua versi. Dari cerita versi Pertama, nama Malioboro ini dikaitkan dengan bahasa Sansekerta, nama tadi memiliki makna “karangan bunga”. Hal seperti ini tidak tanpa alasan, nama seperti ini diberikan dikarenakan sepanjang jalan ini waktu dahulunya sangatlah banyak dijumpai oleh karangan bunga, kejadian itu terjadi ketika setiap kali keluarga keraton sedang mengadakan acara pesta atau hajatan besar.
Sedangkan untuk cerita versi yang kedua adalah, banyak dari masyarakat mengkaitkan nama malioboro dengan salah seorang bangsawan terkenal dari inggris yang pernah tinggal di Yogyakarta pada tahun 1881-1816m, bangsawan tersebut bernama Marlborough.
Alamat Jalan Malioboro yogyakarta
Jalan ini berada di Kota Jogjakarta, dan berada di tempat jalan dengan nama yang sama yaitu Jalan Malioboro, Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, atau titik GPS @-7.7940023,110.3634648
Rute menuju Jalan Malioboro
Jalan Malioboro sangat terkenal makanya sangat mudah untuk di temukan, karena merupakan tempat yang menjadi ikon kota Yogyakarta, jika anda berniat berangkat dari Kota Magelang, maka rute jalan menuju malioboro dapat ditempuh dengan masa sekitar satu setengah jam saja anda sudah sampai tujuan, itu semua tergantung kelancaran jalannya, perjalanan dimulai dari jalan tidar selatan, lalu ikuti saja jalan tersebut sampai anda memasuki wilayah sinduadi, lepas itu ikuti saja arah tadi sampai menemukan papan penunjuk jalan menuju jalan malioboro di Yogyakarta.
Jika anda ingin berjalan jalan santai di sepanjang jalan malioboro anda dapat berjalan kaki atau bisa dengan menaiki sewaan becak becak yang ada di sekitaran jalan tersebut, ada juga sewaan delman masyarakat jawa tulen menyebutnya Andong, harga mulai dari Rp40.000 anda sudah bisa berkeliling di jalan malioboro untuk menikmati indah dan ramainya jalan tersebut.
Kuliner di Jalan Malioboro
Banyak makanan yang ditawarkan di jalan malioboro ini, karena tempat ini sangat ramai dikunjungi wisatawan dan dikarenakan juga tempat ini dibuka secara gratis untuk umum itu sebabnya banyak sekali pedagang yang memanfaatkan suasana seperti itu untuk menjajakan dagangannya, dari sekian banyak makanan yang ditawarkan ada satu yang paling terkenal dari semuanya dan juga yang menjadi ikon khas kota Yogyakarta yaitu nasi gudeg, yaitu sayur dari nangka muda yang sudah dimasak dengan bumbu rempah rempah lokal dan rasanya sangat khas, disamping keenakan rasa yang ditawarkan masih ada lauk pendampingnya yang sangat berfariasi bisa di dampingi dengan telor, ayam goreng, ayam bakar, ayam bacem, jeroan sapi, bahkan juga akan semakin nikmat bila disisipi sambal yang pedasnya mengikuti selera anda. Selain gudeg yang terkenal tadi ternyata masih banyak makanan yang tak kalah enaknya yang ditawarkan disepanjang jalan malioboro ini.
Hotel terdekat di Jalan Malioboro

Karena dasarnya tempatnya sangat ramai makanya di jalan ini banyak bangunan hotel dan penginapan untuk siapa saja bagi wisatawan yang ingin menginap, ada yang harganya jutaan rupiah ada pula yang ratusan ribu saja, tinggal melihat kekuatanya masing masing, di antaranya ada whiz hotel yang harganya mulai Rp345,000 /malam, ada juga hotel dafam Jogjakarta harganya mulai Rp450,000 /malam. Namun bagi anda yang masih keberatan dengan harga harga di atas disekitaran jalan malioboro masih banyak hotel atau penginapan yang sesuai dengan saku anda, Tanya saja sama tukang becak anda akan di antar ketempat yang dibutuhkan saku anda.

No comments:

Post a Comment