candi sewu di klaten

wisata candi sewu di klaten

semuanya pasti sudah tahu termasuk anda akan ketenaran nama candi prambanan yang melegenda sampai mancanegara, atau mungkin bahkan anda sudah pernah mengunjunginya dan berwisata disalah satu warisan kerajaan jaman dahulu yang berbentuk candi yang merupakan salah satu candi yang terbesar di Indonesia. Namun tidak semua orang tahu bahwa dikawasan  candi prambanan ada candi Sewu yang tidak kalah keunikan dan ketenarannya.

Disaat anda berwisata dan berkunjung di Candi Prambanan jangan sampai disia-siakan waktu anda untuk menikmati keindahan Candi Prambanan saja, karena disekitaran candi Prambanan terdapat Candi yang berdiri kokoh dan megah, Candi kokoh dan megah tersebut yaitu bernama Candi Sewu. Candi Sewu ini merupakan candi bercorak seperti pada umumnya candi-candi yang ada di Indonesia, yaitu bercorak agama budha, sama seperti kedua candi yang ada disekitarnya yaitu candi Lumbung dan Candi Bubrah.
Didalam satu lingkungan dan satu kompleks bukan berarti bernasib sama semua, contohnya adalah nasibnya Candi Sewu, Candi Lumbung dan Candi Bubrah, ketiga Candi-candi ini meskipun berada disekitar lingkungan Candi prambanan ketiganya sepi pengunjung. Padahal keindahan dan keunikannya candi Sewu patut kita pertimbangkan untuk dikunjungi, maka diharapkan jangan hanya mengunjungi Candi Prambanan saja, kita juga kunjungi dan lestarikan candi-candi peninggalan kerajaan jaman dahulu, seperti candi Sewu dan candi-candi yang lain.
Ketika anda hendak masuk kedalam lokasi Candi  Sewu, anda akan disuguhi pemandangan sambutan dua arca yang ada dikanan kiri gerbang masuk layaknya penjaga yang menjaga pintu masuk dengan tubuh besar dan juga sangat menyeramkan serta bersenjatakan pentungan.
Candi sewu begitulah masyarakat menyebutnya, candi sewu berarti adalah candi seribu, tetapi kalau dihitung jumlah candi yang terdapat di candi sewu jumlahnya tidak sampai seribu, kita tidak tahu jumlah yang pasti berapa, namun yang pasti jumlah yang dilihat Cuma seperempatnya saja, terdiri satu buah Candi Induk, 8 Candi Apit dan 240 Candi Perwara.

Didalam Candi Sewu ini ada fakta yang unik dan menarik, unik untuk disimak dan menarik untuk disajikan, fakta unik dan menarik tersebut adalah Candi Sewu ini merupakan Candi terbesar kedua yang ada di kota magelang setelah candi Borobudur. Fakta yang lain mengatakan bahwa Candi sewu yang bangunannya bercorak Budha sangat berdekatan dengan Candi Prabanan yang notaben bangunannya bercorak Hindu, fakta itu menandakan jaman dahulu sudah terjadi hubungan yang sangat baik antara kedua agama itu, dengan dibuktikan berdekatan bangunannya.
Sejarah Candi Sewu
Candi Sewu ini dibangun pada masa akhir kerajaan Rakai Panangkaran yaitu abad ke-8 masehi, pembangunan Candi-candi ini diperuntukan untuk salah satu pusat kegitan keagamaan yang sangat sentral pada masa itu.
Nama “Prasada Vajrasana Manjusrigrha” adalah sebuah nama yang diberikan sebelumnya untuk candi yang sekarang kita kenal Candi Sewu saat ini, pada waktu itu nama “Prasada Vajrasana Manjusrigrha” sendiri memiliki makna, Prasada yang berarti Candi atau Kuil, sedangkan Vajrasana bermakna Wajra (intan atau halilintar), sedangkan arti manjusri-grha adalah rumah Manjusri, Manjusri sendiri adalah salah satu Boddhisatwa ajaran dalam agama Budha.
Kompleks candi Sewu atau pada masa itu masih bernama Candi Prasada Vajrasana Manjusrigha pada masa pemerintahan Rakai Pikatan pernah dipugar dan diperluas, Rakai Pikatan sendiri adalah seorang pangeran dari keturunan dinasti sanjaya beliau menikah dengan seorang putri bernama pramodhawardhani yang dari dinasti sailendra.
Sebab luas dan megahnya kawasan kompleks Candi ini, diduga kuat candi sewu ini merupakan candi Budha kerajaan, sekaligus pada waktu itu menjadi pusat kegiatan keagamaan yang penting, candi Sewu ini terletak dihamparan tanah luas berdekatan dengan candi prambanan yang membentang dari lereng gunung merapi bagian utara hingga pegunungan sewu bagian selatan, yang bagian tepatnya meliputi perbatasan Yogyakarta dengan kabupaten Klaten, Jateng.
Di sekitaran lembah ini juga banyak candi-candi yang tersebar luas merupakan peninggalan situs purbakala yang berjarak tidak jauh dari lokasi candi sewu, hal ini juga merupakan bukti bahwa pada masa itu tempat ini adalah suatu tempat yang sangat penting untuk masyarakat sekitar, mungkin menjadi tempat sentral yang meliputi beberapa sektor seperti keagamaan, ekonomi, politik dan lain lain sebagainya.

alamat Candi Sewu
candi sewu ini posisi tepatnya berada di Kalasan, kabupaten  Sleman di jalan raya Yogyakarta – solo  atau di GPS dan peta @-7.7439164,110.4907208
rute menuju lokasi
untuk rute menuju Candi sewu anda tentunya gak kebingungan bukan dengan lokasinya, karena lokasi tempat candi sewu ini sangat berdekatan dengan candi prambanan yang sangat terkenal hingga mancanegara tentunya masyarakat sekitar sudah tahu semua, jika anda berasal dari magelang anda harus menuju ke timur di jalan Panjang menuju jalan Perintis Kemerdekaan, kemudian dilanjutkan menuju jalan Magelang arah Yogyakarta, lepas itu jalan pakem menuju taman martini, ikuti saja jalan tersebut anda akan menemukan pintu masuk ke candi Sewu / Prambanan.
harga tiket masuk candi sewu
harga tiket masuk ke candi sewu sama persis dengan tiket masuk ke candi Prambanan yaitu Rp30,000 /orang karena masih satu kompleks.
kuliner di candi sewu
Di dalam lokasi parkir anda akan menemukan banyak sajian kuliner yang di jajakan pedagang untuk anda bisa menikmatinya, jadi bagi anda yang hendak berkunjung ke candi ini gak usah khawatir lapar, disini banyak sekali makanan seperti nasi gudeg, bakso, mie ayam DLL, serta minuman juga beraneka ragam yang ada disana, yang tak kalah menarik adalah penjual pernak pernik souvenir khas lokasi ini.
hotel dekat Candi Sewu di Klaten
hotel juga menjadi hal yang harus diperhitungkan ketika hendak berwisata, karena hal ini juga sedikit penting untuk dicermati mengingat tempat yang jauh dan perjalanan yang melelahkan maka hotel sangatlah penting peranannya. Lha di lokasi sekitar candi Sewu banyak sekali bangunan hotel, diantaranya hotel (Poeri Dewata Resort Hotel) yang hanya berjarak 2km dari candi sewu, hotel berbintang 3 ini menyajikan sensasi seperti ditempat yang lebih nyaman seperti di lokasi pegunungan, untuk menikmati itu semua anda harus mengeluarkan Rp404,000 untuk sehari. Dan bila anda ingin yang lebih hemat disana juga tersedia hotel yang lebih bersahabat dengan fasilitas yang bersahabat pula.