Wisata Alam Goa Jomblang, berwisata sambil menguji nyali

Wisata Adrenalin, Menguji Mental Keberanian di Goa Jomblang

Lagi – lagi kota Yogyakarta selalu menjadi tempat yang tidak pernah sepi dengan yang namanya pengunjung karena di kota yang berjuluk kota pelajar itu banyak sekali tempat yang indah yang bisa dijadikan tempat berwisata untuk menghilangkan rasa jenuh setelah sepekan beraktifitas dan banyak juga tempat yang sangat ramai dikunjungi oleh wisatawan lokal yang terdiri dari dalam dan luar kota maupun sampai mancanegara, terbukti setiap harinya terlihat ribuan kendaraan berplat nomor polisi dari luar daerah singgah di daerah istimewa Yogyakarta (DIY). Dari sekian banyak tempat wisata yang terdapat di Yogyakarta, ada satu tempat wisata yang menarik dan unik untuk di kunjungi sebut saja Goa Jomblang, kenapa di katakan menarik dan unik, karena selain berwisata dengan menikmati keindahan yang di tawarkan alam sekitar juga setiap pengunjung akan di tantang nyalinya, oleh karenanya wisata alam yang satu ini banyak yang menyebut dengan sebutan wisata adrenalin, karena memang berwisata di Goa Jomblang akan menguji adrenalin.

Untuk bisa merasakan dan menikmati keadaan di dalam Goa Jomblang pengunjung akan di persilahkan untuk mempersiapkan pengamanan mulai dari sepatu boot, pasang helm, antri untuk menunggu giliran turun ke tebing (mulut goa), dan akhirnya tali pengaman pun dipasang hingga akhirnya pengunjung siap untuk diterjunkan ke bawah, dan pengunjung akan mulai perlahan diturunkan kebawah, bergantungan di atas ketinggian sekitar 60 meteran, seperti bermain ayunan tetapi dengan versi extrim, namun jangan lah khawatir karena setiap pengunjung akan dipandu dan di awasi oleh pengelola wisata alam Goa Jomblang yang sudah handal dan profesional.

Wisata alam Goa Jomblang berada di desa Semanu, Wonosari, Gunung Kidul, DIY. Untuk sampai ke lokasi tempat Wisata ke Goa Jomblang saja sudah menguras adrenalin makanya wisata ini bisa di katakan penuh dengan tantangan, apalagi kondisi musim hujan dan setiap harinya akan cenderung hujan setiap saat. Adrenalin anda akan mulai dipompa tepat saat anda dijemput oleh pihak Goa Jomblang, kebiasaanya setiap pengunjung akan di jemput pihak pengelola Goa Jomblang, jadi pengunjung tinggal menghubungi pihak terkait dan menunggu jemputan.

Perjalanan Sekitar 20 menit dari jalan raya pengunjung sudah sampai di lokasi wisata Goa Jomblang, dan sekitar pukul 10 pagi itulah waktu yang pas untuk berwisata di tempat ini, karena pada waktu siang hari akan terlihat pemandangan yang sangat langka dan mengasyikkan yaitu pancaran sinar matahari dari langit yang masuk kedalam Goa, semacam Ray of Ligh. Kalau cuaca mendung apalagi hujan pengunjung tidak akan melihat pemandangan tersebut, jadi usahakan berwisata kesini saat cuaca cerah.

Umtuk bisa menikmati pemandangan yang dimiliki Goa Jomblang anda harus turun dengan cara bergelantungan di tarik orang orang yang menjaga Goa ini, Sampai di bawah setelah bergelantungan beberapa saat dan untuk memulai track akan menunggu semua rombongan selesai turun, mulai lah satu rombongan masuk ke dalam goa yang gelap gulita. Saat itulah penerangan dibutuhkan, memakai penerangan apapun akan cukup membantu untuk melihat track jalan. Kondisi di dalam goa itu bener-bener becek dengan lumpur di sana sini, makanya berjalan di atas beton-beton yang sudah disusun pengelola sebagai jalan / track adalah pilihan yang pas. Sepatu boat yang sudah dipakai untuk perlengkapan akan sangat dibutuhkan karena petualangan dengan jalan yang sangat becek.

Butuh waktu sekitar 15 menitan untuk menyusuri goa menuju ke lokasi utama Ray of Light Goa Jomblang (disebutnya Goa Grubug). Pengunjung akan melihat pancaran cahaya dari atas yang sangat indah mempesona, itulah keindahan dan keunikan dari Goa Jomblang, apalagi saat cuaca sangat terik sinaran matahari bisa menembus sampai dibawah dalam Goa. Tepat di bawah gugusan cahaya itu juga menetes air terus menerus dari atas yang mana sampai membentuk stalagmit besar. Kalau pengunjung hendak berfoto di atas stalagmit tersebut, mau gak mau harus berani basah-basahan.

Alamat lokasi Goa Jomblang

Wisata alam Goa Jomblang ini berlokasi di desa semanu, wonosari, Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta DIY.

Rute Menuju Wisata Alam Goa Jomblang

Dari Yogyakarta (terminal Giwangan) -> Goa Jomblang (sampai di pinggir jalan raya Wonosari -> Semanu) bisa menggunakan bus Purwo Widodo (ngetem di terminal Giwangan) dengan tarif 10,000 IDR dengan lama perjalanan lebih kurang 2 jam, setelah sampai di Wonosari setiap pengunjung tinggal menunggu jemputan dari pihak pengelola wisata Goa Jomblang.

Sedangkan Untuk baliknya, bus Puwo Widodo ini akan lama banget lewatnya. Kalaupun lewat, biasanya sudah penuh penumpang. Solusinya anda bisa menggunakan taksi gelap dengan tarif 5000 IDR, yaitu mobil pribadi yang ditrayekkan, kalau bisa menggunakan Bus Wonosari –> Yogyakarta (terminal Giwangan), tarifnya sama seperti diatas 10,000 IDR.

Tiket Masuk dan Kuliner di Goa Jomblang

Ongkos untuk wisata Goa Jomblang ini tergolong cukup mahal, yaitu 450,000 IDR / orang (satu paket + jemput dari pinggir jalan Wonosari – Semanu, welcome drink, makan siang, dan alat-alat perlengkapan)

Karena tarif yang gak murah meriah kaya di Goa Pindul, wisatawan yang berkunjung kesini pun terbilang terbatas banget, tetapi tidak akan menyesal dengan pemandangan dan pengalaman yang didapat ketika berkunjung di Goa Jomblang.

Tips Berwisata di Goa Jomblang Gunung Kidul

Jangan lupa bawa pakaian ganti plus alat mandi, karena anda pasti akan basah basahan dan cenderung kotor.

Kalau perlu bawa juga kaos kaki, karena memakai sepatu boot cukup lama (apalagi kondisi jalanan becek), sangat berpotensi bikin kulit di kaki jadi lecet.

(Best time to visit) waktu yang cocok untuk berkunjung adalah musim panas (saat matahari cerah dan terik), pancaran sinar matahari akan menembus dasar Goa dan akan terlihat sempurna pada pukul 10.00 s/d 12 WIB, jadi usahakan pagi-pagi sudah sampai lokasi.